Skip to main content

Posts

[WRITING] BAGAIMANA MENCIPTAKAN KARAKTER DALAM CERITA FIKSI

B ismillah, Dalam cerita fiksi, salah satu hal paling pokok adalah karakter . Tanpa karakter, tanpa pelaku, tak ada cerita. Bahkan dalam pertunjukan bisu (pantomim), karakter tak sekadar penting tetapi sangat krusial. Apa pun bentuk penyajian ceritanya, entah itu cerpen, novel, drama, pantomim, maupun sendratari, keberadaan karakter yang “hidup” sangat diperlukan. Lalu, yang dimaksud dengan karakter yang hidup itu yang bagaimana, sih? Secara gampang, karakter yang hidup berarti karakter yang dapat diterima keberadaannya dalam benak pembaca/penonton. Terkadang, ada pengarang yang menciptakan karakter super tanpa memiliki cacat, ini disebut karakter imba (kependekan dari imbalance alias tidak seimbang). Misalnya tampan, kaya, baik hati, tidak sombong, menghormati wanita, tidak pernah melakukan kesalahan..., sekalipun tidak memiliki "kekuatan super", karakter seperti ini juga termasuk imba.   Karakter yang serba sempurna, yang tidak menunjukkan sisi “man...

[RANDOM TALK] HALO, HAMPIR DUA TAHUN TAK BERSUA!

Hallo ( Gambar oleh Alexas_Fotos dari Pixabay ) Woah..., dari Februari 2018 hingga Desember 2019, hampir dua tahun blog ini tidak saya isi tulisan. 😅 Rasanya malu-malu gimanaaa, gitu. Hehehe.... Assalamualaikum, apa kabar kalian? Terima kasih banyak, ya, meskipun saya vakum mengisi artikel di sini, kalian tetap berkunjung. Iya, saya lihat, kok, dari "dapur". Hehe, sangat bersyukur bahwa blog yang mati suri ini tetap rutin dikunjungi. Hm..., sebenarnya, saya ingin menceritakan banyak hal. Hampir dua tahun, kan, itu waktu yang cukup lama. Banyak hal terjadi selama itu. Namun, saya rasa, untuk sekarang saya akan menyimpannya dulu saja. Oh, ya, saya buat unggahan ini untuk memberitahukan bahwa insyaallah saya akan mengusahakan untuk kembali mengisi blog ini secara rutin. Sekali lagi, terima kasih untuk kalian~ 💖 Semoga akhir tahun kalian menyenangkan, ya! 😇 Mega Yohana

[WRITING] DIALOG DAN ETIKETNYA

Dialog Artikel ini pertama kali diposting di halaman Kastil Mimpi. =================================== DIALOG DAN ETIKETNYA =================================== Sebelum membaca, pastikan kamu sudah ‘menyukai’ halaman Kastil Mimpi . #jangan_copas #SHARE_jika_bermanfaat =================================== =================================== Etiket memiliki 2 (dua) arti. 1. Keterangan yang menyertai sesuatu; 2. Tata cara yang baik. Dari kedua pengertian di atas, bisa dibaca, kan, ke mana arah pembicaraan kita? Yep yep, kita akan membicarakan tentang etiket percakapan (atau lebih sering dikenal dengan ‘dialog tag’) dan etiket dalam menulis percakapan (alias tata cara penulisan dialog). Dalam penulisan, dialog dibuka dan diakhiri dengan tanda petik (“…”). Pemakaian tanda baca di akhir dialog tergantung dari tujuan dialog itu sendiri. Jika dialog tersebut berupa pertanyaan, harus diakhiri dengan tanda tanya (?). Jika itu berupa kalimat deklarat...

[RANDOM TALK] MENGHINDARI PLAGIARISME DIMULAI DARI DIRI SENDIRI

source: eschoolnews.com Plagiarisme seolah-olah menjadi hal yang lumrah terjadi belakangan ini. Kemajuan teknologi yang membuat kita bisa semakin mudah mengendus adanya praktik plagiarisme agaknya tidak menjadi soal bagi para plagiator. Terbukti, dengan banyaknya kasus plagiarisme, masih saja ada ditemukan kasus-kasus serupa. Kasus Afi beberapa waktu alu, misalnya, dengan tulisannya yang viral hingga diundang oleh Presiden. Sayang sekali tulisan yang sangat menginspirasi itu ternyata bukan miliknya. Dan, bukti-bukti selanjutnya pun menunjukkan bahwa banyak tulisan gadis belia itu yang ternyata merupakan hasil plagiat. Kasus lain yang belakangan muncul ke permukaan adalah plagiarisme atas sebuah cerpen yang dimuat di media massa, yang—ironisnya—dilakukan oleh seseorang dengan gelar pascasarjana. Di platform menulis seperti Wattpad pun tak lepas dari aksi plagiarisme. Banyak sekali cerita dengan dukungan sekian juta vote, yang akhirnya ditemukan sebagai hasil plagiat. Bukank...